Tips Dan Cara Ambil Uang Di ATM Luar Negeri Yang Aman

Zaman semakin berkembang dan tehnologi semakin maju,beberapa hal yang dahulu masih memakai cara konvensional,kini berangsur sudah mulai tergantikan dengan adanya tehnologi.

Iips ambil uang di atam luar negeri

Seperti halnya uang, alat transaksi ini kini sudah banyak yang memakai bantuan tehnologi dengan adanya uang elektronik, transfer online, atm bersama dan dan lainya.

Dahulu, ketika kita akan pergi ke suatu tempat pasti membawa bekal uang fisik untuk berjaga disaat nanti digunakan untuk membayar sesuatu.

Tetapi kini, sudah tidak perlu lagi repot-repot membawa gepokan uang di kantong atau ditas. Selain ribet, terkadang juga bisa menimbulkan bencana seperti kecopetan atau dirampok. Sekarang kita hanya butuh sebuah kartu saja yaitu kartu ATM yang didalmnya ada saldonya. 

Pergi berlibur dan menginap beberapa hari sudah tidak khawatir kehabisan uang lagi. Kita bisa dengan mudah mengambil uang dari mesin atm terdekat.Begitupun jika kita bepergian ke luar negeri. Tidak perlu membawa uang banyak di kantong atau dompet. Cukup membawa seperlunya saja untuk kebutuhan selama perjalanan. 

Disana kita bisa mengambil uang berapapun (sesuai limit) dengan kartu ATM. Mungkin timbul pertanyaan, memangnya bisa memakai kartu ATM dari bank lokal? Jawabnya bisa. 
Karena bank-bank di Indonesia ini sudah tergabung dalam jaringan provider kartu kredit yang bisa digunakan di seluruh negara di dunia seperti Visa.Inc dan Matercard Worlwide.

Tips mengambil uang di ATM Luar negeri

Lalu bagaimana caranya ambil uang di luar negeri dengan ATM?

Saya akan berbagi pengalaman sewaktu kemarin ke turki dan ke saudi arabia dalam rangka ibadah umroh.

Berangkat dari indonesia, saya tidak membawa mata uang asing sepeserpun baik itu mata uang Turki (Lira) atau mata uang arab saudi (Riyal) SAR

Karena saya juga belum tahu nanti disana mau membayar untuk apa, jadi saya putuskan untuk mengambil uang di negara yang akan saya kunjungi saja setelah melihatnya langsung agar tahu berapa uang yang saya perlukan ketika disana.

Di Turki
Saya berkunjung diturki hanya sehari saja untuk city tour dan hari berikutnya sudah harus terbang ke arab saudi. Ketika tiba dibandara turki yang baru (istanbul) saya langsung berjalan menuju imigrasi untuk cek pasport dan kemudian bertemu dengan local guide turki. Jadi tidak ada waktu menunggu sehingga belum perlu uang lira.

Setelah bertemu dengan local guide dan dijelaskan itenerary untuk sehari, baru ada gambaran berapa uang lira yang nanti saya perlukan. Kebutuhan pertama adalah untuk jajan beli minum / makan selama ditempat wisata dan kedua untuk membeli souvenir.

Di Turki saya hanya mengambil uang 300 lira saja. Saat itu kurs Lira ke Rupiah sekitar Rp.2500 (dua ribu lima ratus rupiah) / 1Lira = Rp 2.500. Karena saya tidak membeli oleh - oleh dari turki .
Selain mata uang Lira,di ATM turki ini anda juga bisa mengambil mata uang lain seperti Dollar dan Uero.

Mata uang turki saat ini memakai lira turki baru yang dalam bahasa turki adalah Yeni Türk Lirası (YTL) menggantikan lira yang lama sejak tahun 2005. Uang turki baru ini dibagi dalam beberapa pecahan yaitu, Kertas: 5,10,20,50,100,dan 200 TL. dan Koin: 1,5,10,25,50 kurus,dan 1 TL

Untuk mengambilnya anda bisa pergi ke atm center yang tersebar di titik kota turki. Jarak antar ATM disana menurut saya cukup berdekatan. Agar bisa mengambil uang di ATM maka kartu anda harus berlogo Visa atau Mastercard dan kartu ATM baru yang sudah ditanam chip. Untuk kartu ATM lama yang belum tertanam chip tidak bisa dipakai di Turki.

Ketika hendak mengambil uang di ATM, anda harus perhatikan pecahan yang tertera di monitornya dan hitung kursnya supaya anda tidak salah ambil. 

Setiap pengambilan akan dikenakan biaya, dan charge ini berbeda beda setiap bank nya. Rata rata dikenakan biaya di angka 30ribu sampai 100ribu. Nah untuk menghindari itu, sebaiknya anda cukup mengambil sekali saja.

Arab Saudi

Di arab saudi di banyak toko bisa menerima uang rupiah indonesia untuk pembayaran. Toko-toko kecil yang menjual souvenir, baju gamis dan beberapa toko makanan masih bisa menerima uang rupiah. Namun supaya tidak teralu banyak mikir harus konversi kurs dari riyal ke rupiah,maka saya memakai mata uang riyal saja untuk bertransaksi di arab.

Kurs riyal ke rupiah saat saya disana kemarin adalah 1riyal = Rp 4000 (empat ribu rupiah). Mata uang riyal dibagi kedalam beberapa pecahan yaitu : 

Uang kertas 1, 5, 10, 20, 50, 100, 200, 500 riyal dan 

Uang koin 5, 10, 25, 50, 100 halala

Tips mengambil uang di ATM Luar negeri

Saya mengambil uang sebanyak 500riyal untuk kebutuhan selama 7 hari di arab saudi (madinah dan mekkah).

ATM yang bisa untuk tarik tunai dengan ATM Bank lokal indonesia sama seperti di turki yaitu yang berlogo Visa atau Mastercard.

Selain itu,anda juga harus mengerti bahasa internasional walaupun sedikit. Karena disana tidak terdapat bahasa Indonesia. Hanya tersedia dalam beberapa bahasa yaitu bahasa lokal dan bahasa inggris. Jadi cukup memahami bahasa di ATM saja sudah aman.

Demikian sedikit sharing pengalaman tentang mengambil uang di luar negeri melalui ATM.Semoga bermanfaat.

Share :